Apa kabar kawan bloger .?
saya harap baik
saya harap baik
Di post kali ini saya akan menjelaskan sejarah
rumah Khodijah binti Khuwailid RA
Cerita singkat
Khodijah binti Khuwailid RA,ia dinikahi oleh Rasulullah SAW
di Mekkah ketika usia beliau 25 tahun dan Khodijah 40 tahun. Dari pernikahnnya
dengan Khodijah Rasulullah SAW memiliki sejumlah anak laki-laki dan perempuan.
Akan tetapi semua anak laki-laki beliau meninggal. Sedangkan yang anak-anak
perempuan beliau adalah: Zainab, Ruqoyyah, Ummu Kultsum dan Fatimah. Rasulullah
SAW tidak menikah dengan wanita lain selama Khodijah masih hidup.
Rumah siti Khadijah terletak di Zuqaq Al-Hajar.
Di rumah ini
Rasulallah saw hidup berumah tangga bersama siti Khadijah ra, istri beliau yang
tidak pernah dimadu, selama 28 tahun dan semua putra putri beliau lahir di
tempat ini,
Putra –putri
diantaranya Qasim
Abdullah,
Qasim bin Muhammad (Arab: قاسم
بن محمد) adalah anak sulung dari
Muhammad dan Khadijah. Ia wafat pada tahun 605 Masehi, sebelum berusia dua
tahun dan di kebumikan di pekuburan Jannatul Mualla, Makkah, Saudi Arabia.
Ummu Kaltsum Ummu
Kultsum
adalah adik Ruqayyah
, putri Rasulullah
Ruqayah binti Muhammad
Zaynab binti Muhammad
FatimahFatimah binti Muhammad (606/614 - 632) atau lebih
dikenal dengan Fatimah az-Zahra (Fatimah yang selalu berseri) (Bahasa Arab: فاطمة الزهراء) putri bungsu Nabi Muhammad dari
perkawinannya dengan istri pertamanya, Khadijah.
Dan rumah itu pula siti Khadijah wafat.
Nabi saw tetap tinggal di rumah ini sampai beliau mendapat
perintah dari Allah untuk berhijrah ke Madinah. Menurut Sayyid Dr. Muhammad bin
Alwi Al-Maliki dari Al-Azraqi rumah ini merupakan tempat yang paling afdhol
setelah Masjidil Haram, karena tidak sedikit wahyu turun di tempat ini. Setelah
hijrah Nabi saw ke Madinah, rumah siti Khadijah diambil oleh Aqil bin Abi
Thalib ra
Pada tahun 1373 H rumah siti Khadijah dijadikan Sekolah
Puteri Al-Quran oleh Syeikh Abbas
Al-Qattan yang pada saat itu menjabat sebagai gubernur Makkah, sesuai
dengan permintaannya kepada pemerintah setempat. Setelah disetuji oleh
pemerintah, tempat itu menjadi wakaf yang tidak bisa diperjual-belikan, atau
disewakan, tidak bisa berpindah tangan, ditukar atau dipinjamkan. Pada tahun
1401 H, tempat ini kemudian diambil-alih oleh pemerintah dan dibongkar untuk
perluasan halaman Masjidil Haram.
Yang di temukan saat pembongkaran
Pada saat
pembongkaran tempat tersebut, ditemukan bekas bekas peninggalan Nabi saw,
seperti Mihrab Nabi yang menghadap ke Ka’bah, Bak wudhu Nabi, kamar Nabi,
tempat lahir siti Fatimah dll.
Setelah dibongkar rumah ini dijadikan lataran Masjidil Haram
yang letaknya sekarang dekat Bab an-Nabi (Pintu Nabi) atau beberapa langkah
dari pintu tersebut. Dulu di tempat itu dibuatkan sebuah kubbah kecil yang
diberi nama dengan Kubbah Al-wahy artinya kubbah tempat turunya wahyu, karena
seringnya wahyu dari Allah turun melalui Jibril as di rumah ini
Untuk lebih jelasnya klik disini
Untuk lebih jelasnya klik disini
Sumber referensi :
http://hasansagaf.wordpress.com/2010/06/20/rumah-siti-khadijah/?preview=true
Tidak ada komentar:
Posting Komentar